Sampah Luar Angkasa Seberat 500 Kilogram Jatuh Menghantam Desa di Kenya

Diposting pada
banner 336x280

JAKARTA – Pada 30 Desember 2024 atau sehari sebelum malam tahun baru 2025, sebuah desa kecil di Kenya tiba-tiba diremukkan dengan hantaman benda yang jatuh ke daerah semak belukar.

luar angkasa.

banner 468x60

.

“Saya sedang menjaga sapi saya dan saya mendengar suara ledakan keras,” kata Joseph Mutua, penduduk kampung Mukuku, yang terletak di sebelah tenggara ibu kota Kenya, Nairobi, kepada stasiun berita Kenya, NTV.

Saya tidak melihat asap apa pun di awan. Saya pergi ke pinggir jalan untuk memeriksa apakah ada kecelakaan mobil, lalu menyimpulkan bahwa tidak ada kecelakaan yang terjadi.

:

Pertama-tama, warga merasa was-was desa mereka akan diserang, pendaratan terdengar seperti ledakan bom. Namun sebaliknya, mereka menemukan benda berbentuk cincin berdiameter 8 kaki (2,5 meter) yang telah berhasil menjatuhkan pepohonan dan semak-semak di tempat yang benda itu jatuh.

Badan Antariksa Kenya (KSA) telah mengidentifikasi obyek asalannya sebagai cincin pemisah dari roket, namun belum dapat menentukan dari mana asalnya.

:

Ketika warga setempat mengatakan bahwa cincin itu tidak berbahaya, masih banyak juga yang mengeluh. Seperti kata Mutua, jika cincin itu mendarat di sebuah bangunan atau rumah, “hal ini akan menjadi bencana besar.”

Insiden seperti itu, meski jarang terjadi, kini semakin sering terjadi. Pada Mei 2024, sebuah serpihan pesawat SpaceX menghantam atap rumah seseorang di Franklin, Carolina Utara.

Sebulan yang lalu, dua potongan benda-benda luar angkasa besar ditemukan di sebuah peternakan di Saskatchewan, Kanada. Dan pada bulan Maret, tahun 2024, sebuah bongkah besi logam yang lepas dari Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) menabrak rumah sebuah keluarga di Naples, Florida.

Sampah luar angkasa bahkan menjadi ancaman bagi astronot di Stasiun Luar Angkasa Internasional, dan tahun lalu mereka harus melakukan manuver untuk menghindari puing-puing tersebut.

Ketika ruang angkasa komersial dan pemerintah semakin berkembang, para ahli khawatirkan masalah sampah ruang angkasa akan semakin parah. Pada tahun 2025, ratusan peluncuran luar angkasa rencananya akan dilakukan secara global, sehingga jumlah sampah di tumpukan sampah akan meningkat.

Sastrya Bermasalah: Sembilan Ribu Engsel Tempat Sembunyi Mengkhawatirkan

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *